Tentang Akim Camara Sikecil Jago Biola

AKIM CAMARA

bulan Mei 2003, di hanya dua tahun, Akim diberi pelajaran biola oleh instruktur Birgit Thiele di Marzahn-Hellersdorf School of Music. Akim Pada saat ini masih dalam popok dan berbicara dalam dimengerti balita omong kosong namun dia sangat mampu mengingat musik mendengar dan nama-nama semua instrumen orkestra. Tergerak oleh memori yang luar biasa dan alami "telinga untuk musik" ​​guru Akim mulai mengajar balita dua kali seminggu di 45 menit sesi.  Akim berpartisipasi antusias dan, karena sebagian memori yang luar biasa, balita belajar luar biasa cepat. Setelah enam bulan ini rejimen pelatihan yang cukup ringan Akim memiliki kinerja debut pada Desember 2003 pada usia tiga di konser Natal "Schneeflöckchen, Weissröckchen" mengenakan oleh Marzahn-Hellersdorf School of Music.

Birgit Thiele dan kepala sekolah musik, Gudrun Mueller, mengirim pesan Andre Rieu, selebriti pemain biola Belanda, tentang bakat luar biasa Akim melalui website-nya. Rieu merespon dengan cepat. Dia mengirim kru kamera ke Berlin untuk film Akim pada biola. Apa yang dilihatnya sangat mengejutkan dirinya. Dia buru-buru mengambil tindakan dan mengundang orang tua dan nenek dari anak itu ke studionya di Kerkrade, Belanda bersama dengan Akim. Kinerja berusia tiga tahun Akim ini di studio tampaknya sangat mengesankan bahwa itu meninggalkan semua anggota orkestra takjub dan tidak percaya.

Dalam waktu dua minggu, pada bulan Juli 2004, Akim tampil dengan Rieu dalam konser di Kerkrade ini Parkstad Limburg Stadion terisi penuh max dekat dengan penonton 18.000 orang pada biola balita-ukuran dan mengenakan custom-made konser tuksedo dan sepatu kecil. Setelah menghibur penonton dengan "trik air" balita Akim kemudian dilakukan Ferdinand Kuchler biola Concertino di G, opus 11 diikuti dengan kinerja encore singkat. Akim keluar panggung setelah dua tepuk tangan berdiri besar dan sorak-sorai menderu.

Menyusul keberhasilan kinerja Akim, dia harus dasarnya disembunyikan dari mata publik sebanyak stasiun televisi Jerman mulai mengejar dia untuk penampilan. Rieu mengambil Akim bawah sayap-Nya, membayar untuk pelajaran musiknya pada kedua biola dan piano dan mengawasi instruksi (baik musik dan sebaliknya) sehingga Akim akan tetap "anak yang baik" , bukan menjadi "anak ajaib tertahankan" sebagai Rieu ketakutan akan kemungkinan tanpa pengaruhnya.

Dengan kemampuan luar biasa untuk mengingat sebuah karya musik setelah mendengar itu hanya sekali atau dua kali, bakat Akim berkembang pesat dan antusiasme muda dan gairah untuk biola hanya tumbuh. Setelah wawancara dan penampilan di TV Denmark menunjukkan ajaib muda dilakukan sekali lagi dengan Andre Rieu. Kali ini Akim sedang melakukan sepotong lebih kompleks, Felix Mendelssohn Dance of the Fairies dan di New York City Radio City Music Hall, dan dengan biola tepat lebih besar. Dia juga menyanyikan "Pie Jesu" dengan Carla Maffioletti.

Akim sejak tampil di televisi dengan orang-orang seperti Wolfgang Fischer dan Richard Clayderman.

Twitter : @06Ferdian